Program Baru “KULDUM” seusai Dhuha yang Seru dan Penuh Manfaat

Setiap pagi sehabis apel dan pengibaran bendera, kegiatan di SMP Islam Prestasi dilanjutkan dengan Sholat Dhuha di mushola. Tadinya kegiatan sholat Dhuha terkesan kurang rapi dan kurang “greget” karena para siswa hanya mengantri sholat kemudian setelah sholat dan doa langsung kembali ke kelas untuk tadarus. Alhasil lalu-lalang keluar masuk mushola jadi kelihatan kurang rapi padahal waktu untuk sholat dhuha masih banyak. Tapi suasana itu kini sudah tidak ditemui lagi semenjak ada program KULDUM alias Kuliah Dua Menit seusai sholat dhuha. Sekarang setelah para siswa selesai sholat dhuha, mereka tidak langsung keluar dari mushola tapi duduk sambil menunggu semua selesai sholat dhuha dan setelah semua selesai sholat dhuha para siswa bersiap mendengarkan siswa yang mendapat giliran untuk menyampaikan KULDUM pada hari tersebut.
Kegiatan KULDUM ini dibawakan oleh siswa sendiri sesuai urutan absen mulai dari kelas IX. Para santri tidak akan kekurangan bahan materi karena sebelumnya Pak Kepala Sekolah SMP Islam Prestasi, Bapak Shobikhan telah mengarang buku khusus untuk materi hafalan Hadits pasukan prestasi. Buku istimewa ini berjudul “200 HADITS KEDAMAIAN” yang berisi 200 hadits yang penuh hikmah kehidupan. Buku ini sengaja beliau susun dengan mengambil hadits dari berbagai kitab terkenal seperti Bukhori Muslim, Mukhtarul Ahadits, durrotun Nashihin, dll. Hadits yang ada di dalamnya adalah hadits-hadits yang singkat, mudah dihafal tapi mengandung makna yang sangat dalam di berbagai aspek. Buku ini diberi judul 200 Hadits Kedamaian dengan harapan sgar bisa memberikan kedamaian bagi yang membacanya.
Di SMP Islam Prestasi ada target hafalan 40 hadits (target hafal 15 hadits dikelas 7, 30 hadits di kelas 8 dan 40 hadits di kelas 9) dan alhamdulillah dengan program KULDUM ini anak-anak jadi semakin termotivasi untuk menghafal hadits sebagai pegangan sekaligus “amunisi” senjata jika sewaktu-waktu nanti mereka diminta mengisi kultum atau pengajian di masyarakat. Target 40 hadits itupun disesuaikan dengan perkataan Imam Syafi’i bahwa barangsiapa menghafal minimal 40 hadits maka kelak ia akan meninggal dikumpulkan bersama golongan para ulama. Allahumma Amiiin

0 Komentar